Scroll kebawah untuk baca artikel
Sosial

Kurangi Gizi Buruk, Tim Penggerak PKK Kab. Tegal Bantu 32.000 Telur

×

Kurangi Gizi Buruk, Tim Penggerak PKK Kab. Tegal Bantu 32.000 Telur

Sebarkan artikel ini
Tim Penggerak PKK bersama PT. Charoen Pokphand Jaya Farm menyalurkan bantuan 32.000 butir telur

SLAWI, korantegal.com – Tim penggerak PKK Kabupaten Tegal bersama PT. Charoen Pokphand Jaya Farm menyalurkan bantuan 32.000 butir telur dalam rangka mendukung program penanganan stunting dan gizi buruk bagi 18 Kecamatan di Kabupaten Tegal untuk selanjutnya akan dibagikan ke desa, pada (04/02) siang tadi di Gedung PKK Kabupaten Tegal.

Acara ini dipimpin oleh Wakil Ketua II Tim Penggerak PKK Kabupaten Tegal Ita Firdaus , beliau menyampaikan bahwa telur yang akan dibagikan ini sebetulnya hampir sama dengan telur yang biasa masyarakat beli. Namun karena telur ini berasal dari ayam petelur, maka proses menetasnya cukup singkat dan diharapkan dikonsumsi sebelum tanggal 10 Februari ini.

“Kalau bisa hari ini diterima besok harus dibagikan ke desa, karena telur ini memiliki masa jangka waktu menetas yang cepat. Telur ini merupakan telur yang memiliki gizi tinggi dan tentunya sangat baik untuk dikonsumsi” jelasnya.

Ditemui ditempat yang sama, perwakilan dari PT, Charoen Pokphand Sugiyanto menjelaskan bahwa perusahaan ini bergerak dibidang peternakan ayam yang berada di Desa Pakulaut Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal dengan luas 22 Hektare.

Bantuan seperti ini sebetulnya sudah dilakukan rutin setiap tahunnya, namun hanya diberikan kepada masyarakat disekitar perusahaan, ibu hamil, lansia dan juga korban bencana. Seperti halnya pada tahun lalu, saat terjadi banjir di daerah Jatinegara, Warureja dan Kramat, pihaknya telah menyalurkan bantuan sebanyak 5000 telur.
“Mudah-mudahan kegitan ini bisa dijalankan rutin setiap tahun, baik bantuan tersebut berupa telur maupun CSR lainnya” harap Ita.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.