Scroll kebawah untuk baca artikel
Inspire Slawi

2.783 Ibu Hamil di Kabupaten Tegal Telah Divaksin

×

2.783 Ibu Hamil di Kabupaten Tegal Telah Divaksin

Sebarkan artikel ini
Panglima Koarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Bupati Tegal Umi Azizah saat meninjau pelaksanaan Serbuan Vaksinasi di GOR Trisanja, Rabu (25/08/2021).

Slawi – Sebanyak 2.783 ibu hamil di Kabupaten Tegal telah mendapat suntik vaksin Covid-19 sampai dengan Rabu (01/09/2021). Informasi tersebut disampaikan Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal Sarmanah Adi Muraeny di ruang kerjanya, Kamis (02/09/2021) pagi.

Menurut Sarmanah ibu hamil termasuk dalam kategori kelompok rentan terinfeksi Covid-19. Sehingga, pihaknya terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi pada ibu hamil dengan target sasaran 5.122 orang.

“Data per Rabu (01/09/2021) kemarin, total sudah ada 2.783 ibu hamil yang tervaksin atau sekitar 54 persen dari target yang kita tetapkan, yaitu 5.122 ibu hamil,” katanya.

Adapun kriteria ibu hamil yang dapat divaksin, Sarmanah menjelaskan adalah ibu dengan usia kehamilan mulai 13 minggu atau trimester kedua hingga ketiga. “Kemudian syarat lainnya sama seperti vaksinasi pada umumnya. Sebelum divaksin ibu hamil akan dilakukan pengecekan terlebih dahulu,” jelasnya.

Sarmanah berharap target vaksinasi pada ibu hamil ini dapat segera terealisasi. Karena vaksinasi ibu hamil dapat melindungi ibu dan calon bayi dari paparan Covid-19.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo melalui siaran konferensi video, Senin (30/08/2021), berharap dinas kesehatan di masing-masing daerah dapat mempercepat vaksinasi pada ibu hamil. Terlebih, lanjutnya, kasus kematian ibu hamil di Jawa Tengah akibat Covid-19 relatif tinggi.

“Selain melakukan vaksinasi pada masyarakat umum, kita juga harus gencarkan vaksinasi pada ibu hamil,” tuturnya. (OI/hn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.