TEGAL, korantegal.com – Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono meresmikan rumah balita pemakan tanah, Kamis (21/10/2021). Balita yang bernama Vero Fernando ini merupakan anak ketiga pasangan suami istri, Carmo (50) dan Atun (36) warga RT 03 RW 01 Kelurahan Debong Lor, Kecamatan Tegal Barat.
“Semoga rumah ini bermanfaat untuk Carmo bersama keluarganya,” kata Dedy Yon, saat menyerahkan kunci rumah untuk keluarga Carmo secara simbolis, di Ruang Adipura Kota Tegal.
Rumah balita pemakan tanah itu sebelumnya sangat memprihatinkan. Bahkan, rumahnya rawan ambruk. Semula, balita yang akrab disapa Nando itu sempat viral di media masa. Sehingga banyak pejabat di Kota Tegal yang memberikan bantuan. Bantuan yang diberikan beragam. Mulai sembako, mainan untuk Nando, uang tunai, jajan hingga memperbaiki rumah orang tua Nando yang menggunakan anggaran dari Baznas Kota Tegal.
“Anggaran Baznas ini berasal dari infak dan zakat para PNS di Pemkot Tegal,” sambung Dedy Yon.
Dalam kesempatan itu, Dedy Yon juga menyerahkan bantuan kepada 14 anak yatim yang orang tuanya meninggal karena Covid-19. Bantuan itu berasal dari Baznas Provinsi Jawa Tengah dan Baznas Kota Tegal. Bantuan berupa peralatan tulis, suplemen makanan, jajanan anak hingga perlengkapan mandi. Selain itu, Dedy Yon juga menyerahkan kunci RTLH yang sudah diperbaiki kepada Eko Mulyadi dari Margadana.
Ketua Baznas Kota Tegal H. Harun Abdi Manaf menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Tegal yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui zakat yang disalurkan ke Baznas Kota Tegal.
“Sekarang rumah Bapak Carmo dan Bapak Edi sudah diperbaiki,” ujarnya.
Wakil Ketua Baznas Provinsi Jawa Tengah H. Rozihan mengucapkan terima kasih kepada ASN yang telah menyalurkan zakatnya ke Baznas. Diharapkan, kedepan Pemerintah Kota Tegal mampu menggerakkan zakat di Kota Tegal sampai jumlah optimal.
“Semoga bisa mencapai minimal Rp4,5 miliar,” doanya. (zaenal)