TALANG, korantegal.com – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Semarang, memberikan pendampingan kepada UMKM di Kabupaten Tegal. Salah satunya yakni pendampingan terhadap pembuat masker.
Peserta Kelompok 113, KKN dari rumah, Nida Awalia mengatakan, pendampingan tersebut merupakan salah satu bentuk pengabdian yang dilakukan mahasiswa kepada masyarakat.
Meski pandemi, sambung Nida, tak menyurutkan semangat mahasiswa untuk tetap melaksanakan KKN dari rumah. Tentunya dengan menerapkan dan memperhatikan protokol kesehatan (protkes).
“Kali ini kami melakukan pendampingan kepada Ibu Asma Nadia, pemilik UMKM pembuatan masker di Desa Bengle, Kecamatan Talang. Pendampingan UMKM ini juga dilakukan sebagai upaya penanggulangan Covid-19,” bebernya.
Adapun pendampingan dilakukan dengan cara pengamatan, sekaligus praktik langsung dalam pembuatan masker. Dengan seksama, Asma Nadia menularkan ilmunya kepada peserta KKN.
Menurut Nadia, dirinya beralih profesi semenjak pandemi terjadi. Berawal dari seorang tour guide, dia kemudian mengembangkan bakat dalam menjahit sejak 2010 silam.
“Keahlian menjahit saya sebenarnya sudah ada dari tahun 2010, akan tetapi saat itu saya belum berani untuk terima jahitan,” bebernya.
Kepada mahasiswa KKN, Nadia mengaku memasarkan produknya hanya melalui aplikasi WhatsApp. Untuk pemasaran lebih luas, dia dibantu anaknya mempromosikan masker itu melalui media online. (NA_UM)