KEDUNGBANTENG, korantegal.com – Sejumlah emak-emak yang tergabung dalam Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) di Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal dilatih membuat adonan roti brownies, ballen dan minuman coklat. Pelatihan yang diikuti ibu-ibu TP PKK dari 10 desa di kecamatan tersebut tujuannya untuk meningkatkan kemampuan dalam pengolahan makanan. Pelatihan dipusatkan di Pendapa Kecamatan Kedungbanteng, Jumat (4/2/2022).
Camat Kedungbanteng Harto Prabowo mengatakan, pelatihan tataboga ini prinsipnya untuk meningkatkan ketrampilan para ibu-ibu PKK. Nantinya, setelah mampu mengolah adonan, hasilnya dapat dijual sehingga perekonomian dapat meningkat pula.
“Pelatihan ini merupakan agenda program dari Seksi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Kedungbanteng. Setelah program ini selesai, maka dilanjutkan dengan pendampingan pembuatan NIB, PIRT dan laik sehat,” ujarnya.
Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Kedungbanteng Patriawati Narendra menambahkan, selain untuk meningkatkan kemampuan dan perekonomian, pelatihan ini juga sebagai upaya untuk mengikuti bazar UMKM di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Tegal yang dilaksanakan setiap sebulan sekali.
“Jadi pelatihannya tidak hanya tata boga, tapi kita juga nanti ada program pelatihan budidaya lele, pembuatan pakan lele dan pengolahan produk makanan dari ikan,” sambung Nana, sapaan akrab Kasi Pemberdayaan Masyarakat ini.
Nana menyebut, rencananya program pelatihan tersebut akan dilaksanakan akhir Februari hingga awal Maret 2022 mendatang. Kegiatan ini akan lebih diaktifkan untuk menggali ketrampilan masyarakat, melatih serta membina masyarakat agar dapat hidup mandiri dan sejahtera. Sehingga dapat menyumbang peningkatan angka Human Development Indek Kabupaten Tegal.
“Dalam pelatihan tata boga ini, kita juga menghadirkan Chef Koko dan dibantu oleh Marketing Coklat Elmer PT Federal Food Internusa,” pungkasnya. (jeki)
