BREBES, korantegal.com – Kondisi sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kaliwlingi sudah hampir penuh, bahkan seperti menggunung. Mengatasi hal tersebut Pemerintah Kabupaten Brebes berencana akan mengubah pengelolaan open dumping ke pengelolaan penuh dengan konsep zero waste atau bebas sampah.
Hal tersebut disampaikan Pj Bupati Brebes Djoko Gunawan saat meninjau TPA Kaliwlingi, Selasa (26/11/2024). Masyarakat di wilayah utara Kabupaten Brebes sangat bergantung pada TPA Kaliwlingi.
“Seperti kita lihat posisi sekarang sudah hampir penuh, di mana produksi sampah hampir 150 sampai 200 ton per hari, ini harus kita sikapi bersama,” ucapnya.
Djoko mengatakan, sesuai surat dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI menyatakan kabupaten/kota yang masih open dumping hanya diberikan waktu selama setahun ke depan. Untuk itu, Kabupaten Brebes diminta mengubah pengelolaan sampah di TPA.
“Kita sudah lakukan rapat cukup lama, kita juga telah menganggarkan Rp5 miliar lebih dari anggaran perubahan di tahun 2024 juga di sebagian tahun 2025. Anggaran tersebut untuk merubah konsep open dumping menjadi pengolahan penuh dengan konsep zero waste,” jelasnya.
Konsep zero waste, kata Djoko, nantinya timbunan-timbunan sampah yang ada di TPA bisa berkurang, bisa dalam bentuk padat-padat atau dalam bentuk pupuk kompos, dan yang plastik bisa dipilah untuk dicacah dan sebagainya.
