SLAWI, korantegal.com – Peringatan Hari Jadi ke-420 Kabupaten Tegal menjadi momentum kebangkitan ekonomi sekaligus perlawanan yang lebih intensif terhadap penularan Covid-19. Hal itu disampaikan Bupati Tegal Umi Azizah saat menggelar acara Tasyakuran Hari Jadi ke-420 Kabupaten Tegal Tahun 2021 di Pendopo Rumah Dinas Bupati Tegal, Senin (17/05/2021) malam.
Menurutnya, pengalaman satu tahun menangani pandemi dan bercermin dari peristiwa tsunami Covid-19 di negara lain kiranya bisa menjadi pembelajaran penting terkait upaya meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko penularan virus corona, termasuk mitigasi risiko klaster Covid-19.
“Sekalipun tidak ringan, masa sulit ini harus bisa kita hadapi dengan sabar dan tawakal, disamping mengembangkan kemampuan diri untuk beradaptasi, bertransformasi pada sektor kehidupan ekonomi yang lebih baik dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi,” kata Umi.
Salah satunya, Umi mencontohkan, mendigitalisasi produk lokal usaha ultra mikro, usaha mikro, kecil dan menengah agar dapat bersaing di platform digital marketplace yang segmen semakin luas.
Di lain sisi, ujian pandemi juga telah menumbuhkan kedermawanan dan mengasah kesetiakawanan sosial yang menurutnya sebagai kekuatan besar untuk menopang perbaikan ekonomi bangsa. “Kedermawanan adalah sebuah asa kebangkitan untuk melewati badai pandemi ini dengan selamat tanpa menciptakan jurang ketimpangan ekonomi yang semakin dalam,” ujarnya.
Sementara itu, Umi mengingatkan, di tengah kondisi tekanan ekonomi yang luar biasa ini diperlukan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, daerah dan desa hingga para pelaku usaha dan masyarakat yang semuanya berjalan dalam satu arah kebijakan solid pemulihan ekonomi nasional.
“Mari, kita bangun semangat optimitis untuk maju dan berempati kepada sesama. Saatnya kita bergotong-royong, mbangun berkah, gawe bungah. Insya Allah akan terbuka jalan bagi kita untuk menjalani kehidupan ke depan yang lebih baik, lebih sehat, aman dan produktif,” pesan Umi. (OI)