Slawi – Kepemimpinan di lingkungan Kepolisian Resor (Polres) Tegal berganti. Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Mochammad Sajarod Zakun resmi menggantikan Kapolres Tegal yang sebelumnya dijabat oleh AKBP Arie Prasetya Syafa’at. Malam pisah sambut pucuk pimpinan Polres Tegal yang digelar di Pendopo Amangkurat, Selasa (24/01/2023) malam ini berlangsung meriah.
Bupati Tegal Umi Azizah menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasihnya kepada Arie yang telah mendedikasikan kepemimpinannya sebagai Kapolres Tegal selama satu setengah tahun terakhir ini. Umi menilai Arie mampu menjaga kondusifitas wilayah, memelihara keamanan dan ketertiban di masyarakat, terutama saat pandemi lalu di masa pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) untuk mengendalikan penyebaran kasus Covid-19.
“Ini bukti kita bisa bekerja sama, bersinergi membangun kedisiplinan di masyarakat, disamping mensukseskan program vaksinasi, sampai kemudian kasus Covid bisa dikendalikan,” kata Umi.
Hal ini, lanjut Umi, tidak terlepas dari kerja keras Kapolres Tegal dan jajarannya dalam menjalin komunikasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak, sembari membangun citra, kredibilitas dan kepercayaan publik pada lembaga Kepolisian Republik Indonesia.
“Saya melihat, inovasi dan pembenahan sistem layanan kepolisian di bawah kepemimpinan pak Arie ini semakin baik, semakin terbuka, profesional dan modern. Selamat bertugas di tempat yang baru. Kita doakan semoga beliau sehat selalu dan sukses dalam membina kariernya di kepolisian,” imbuhnya.
Ucapan selamat datang disampaikan orang nomor satu di Kabupaten Tegal kepada Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun. Umi pun menitip pesan agar sinergi dan kerja sama yang sudah terbangun baik selama ini bisa terus dipertahankan, ditingkatkan dan semakin profesional dengan tetap memegang teguh integritas dan kode etik profesi.
Terlebih menjelang pesta demokrasi lewat penyelenggaraan Pemilu 2024, pastinya perlu antisipasi oleh semua pihak, termasuk kepolisian untuk mencegah segala kemungkinan terjadinya gangguan keamanan.
Selanjutnya, permintaan maaf dan ucapan terima kasih disampaikan Arie kepada pemerintah daerah, stakeholders dan seluruh mitra Polres Tegal.
“Secara pribadi saya mohon maaf jika selama memimpin Polres Tegal banyak kesalahan dan saya sampaikan terima kasih kepada seluruh elemen yang sudah bekerja sama mengawal program pemerintah,” ucapnya.
Sementara itu, Sajarod mengatakan dirinya sebagai Kapolres Tegal yang baru berharap bisa bekerja sama dengan unsur Forkopimda dan seluruh elemen di masyarakt yang sudah menyambut kehadirannya dengan baik.
“Saya berharap ke depan bisa bekerja sama, sehingga tongkat estafet ini dapat berjalan dengan baik. Dan apa yang telah menjadi program, baik visi, misi dan lain sebagainya dapat kita teruskan, demi melaksanakan tugas pokok kepolisian ke depan. Terutama dalam memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat Kabupaten Tegal,” ujar Sajarod.
Acara pisah sambut Kapolres Tegal ini pun ditutup dengan hiburan musik oleh artis ibu kota, Charly Van Houten, vokalis Setia Band yang membawakan lagu-lagu berirama pop melayu. (HR/hn)
