SLAWI, korantegal.com – Realisasi Program Kota Tanpa Kumuh atau Kotaku tahun anggaran 2019 yang memakan biaya Rp14,5 miliar berhasil mengurangi 76,55 hektare dari 244,14 hektare luasan kawasan kumuh di Kabupaten Tegal.
“Dari anggaran tersebut telah berhasil merampungkan kawasan kumuh di 14 desa di 4 kecamatan. Namun, kita masih memiliki PR menuntaskan 167,56 hektare kawasan permukiman kumuh. Dan semoga di tahun 2024 mendatang bisa benar-benar tuntas,” ungkap Umi saat acara Peresmian dan Serah Terima Hasil Pelaksanaan Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) 2019 di Lapangan Badminton Baru RT 02 RW 09 Desa Slawi Kulon pada Jumat (21/2) pagi.
Pencapaian ini tentunya sangat diapresiasi oleh Bupati Tegal Umi Azizah, karena program tersebut merupakan komitmen Umi yang tertuang dalam sembilan program unggulan pembangunan jangka menengah Kabupaten Tegal 2019-2024.
Adapun 14 desa yang menerima bantuan adalah Desa Slawi Kulon, Kalisapu, Tegalandong, Tembok Banjaran, Tembok Luwung, Harjosari Kidul, Harjosari Lor, Pesarean, Kebasen, Karanganyar, Grogol, Yamansari, Pepedan, dan Adiwerna.
Menurut Umi, pencapaian program ini adalah berkat kerja kolaboratif pembangunan sarana prasarana permukiman bantuan dari Pemerintah lewat Kementerian PUPR kepada masyarakat di sebelas desa yang menerima bantuan. Sehingga dari kerja kolaboratif tersebut pelaksanaan program Kotaku dapat berjalan lancar, selesai tepat waktu, tepat mutu dan hasilnya bermanfaat bagi warga dan lingkungan.
Untuk itu, setelah diterimanya hasil pembangunan fisik dari BKM kepada Satker dan dari Satker kepada pemerintah desa, Umi berharap kepada Kepala Desa untuk dapat memelihara sarana prasarana tersebut. Sehingga fungsi dan manfaatnya berkelanjutan, tidak karena program ini sudah berakhir dan kemudian dibiarkan begitu saja. “Mari bersama-sama merawat, menjaga, memelihara dan mempercantik lingkungan ini supaya semakin indah, bersih dan menyenangkan,” pesannya.
Seperti yang diketahui bersama bahwa program Kotaku ini dimulai pada bulan Juli 2019 lalu yang ditandai dengan kegiatan pembangunan fisik infrastruktur permukiman yang dipusatkan di Desa Pesarean Kecamatan Adiwerna. Turut hadir dalam acara pagi ini Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, Tata Ruang dan Pertanahan Kabupaten Tegal Jaenal Dasmin, para Camat dan Kepala Desa yang menerima bantuan. (OI)